Banyak orang Kristen yang masih belum memahami benar arti dan makna kefasikan dalam Alkitab baik pada Perjanjian Lama maupun dalam Perjanjian Baru. Hal ini cukup wajar karena bisa jadi mereka yang belum paham adalah yang belum mempelajari dengan benar maksud serta kehendak Allah dalam hidupnya. Sehingga susah untuk memaknai maksud dari perkataan yang ada di Alkitab terutama untuk ciri-ciri orang fasik menurut Kristen.
Padahal sangat jelas pada ayat yang dituangkan oleh Allah melalui firmanNya bahwa ada banyak pernyataan tentang arti dan makna kefasikan secara lebih mendalam. Jika ingin tahu lebih lanjut mengenai hal ini, maka sebaiknya pahami terlebih dahulu arti dan makna kefasikan dalam Alkitab yang bertujuan demi kebaikan umat sendiri.
1. Tidak Takut Pada Allah
Pada dasarnya orang fasik yaitu orang yang tidak takut akan Allah. Karena mereka menganggap bahwa Allah tidak punya kuasa seperti yang dikatakan pada Alkitab. Sehingga secara langsung orang fasik sebagian besar adalah orang yang tidak percaya akan kekuatan Allah. Sebagai orang beriman tentu hal ini sangat bertolak belakang. Oleh karena itu Alkitab menyatakan membenci orang fasik dan tidak memberi orang fasik tempat di Kerajaan Allah.
2. Tidak Punya Buah Roh
Orang fasik yang tidak kenal dengan Allah tentu juga tidak memiliki buah-buah Roh Kudus dalam hidupnya. Sehingga wajar saja jika perilakunya jauh dari kebaikan. Seperti misalnya tidak punya kesetiaan, keji dan sombong, serta beragam karakter yang tidak diperbaharui oleh Allah.
3. Tidak Peduli Sesama
Arti dan makna orang fasik dalam Alkitab salah satunya termasuk orang yang tidak mau tahu dan tidak peduli kepada sesamanya yang menderita atau membutuhkan pertolongan. Mereka lebih senang mencibir dan mencemooh orang daripada bergerak memberikan bantuan. Karena itu orang fasik tidak mengenal prinsip kasih tentang Alkitab pada sesamanya.
4. Egois Dan Tinggi Hati
Orang fasik di satu sisi juga dipenuhi karakter yang kurang baik, salah satunya mereka sangat egois dan tinggi hati. Hanya mementingkan kepentingan diri sendiri dan tidak peduli akan keperluan orang lain. Oleh karena itu orang fasik selalu berlaku menyerupai ciri-ciri orang sombong menurut Kristen dan merasa paling benar. Mereka juga hanya memikirkan dirinya dan tidak peduli jika menyusahkan orang lain.
5. Tidak Beriman
Hal yang paling buruk adalah orang fasik tidak memiliki iman dan kepercayaan kepada Allah. Jika memiliki agama tetapi mereka tidak percaya sepenuhnya kepada Allah. Agama mereka hanya kedok seolah mereka merupakan orang beriman yang kudus. Tetapi sejatinya hatinya tidak mengarah kepada Tuhan.
6. Meremehkan Allah
Orang fasik juga adalah orang yang sering kali meragukan maupun meremehkan Allah. Karena itu hidupnya tidak bersandar pada Tuhan. Karena mereka tidak meyakini kekuatan Tuhan yang ikut campur dalam kehidupan mereka. Oleh sebab itu orang fasik tidak percaya akan mujizat Tuhan Yesus yang dikerjakan oleh Allah sendiri.
Itulah beberapa arti dan makna kefasikan dalam Alkitab. Jika dilihat secara lebih jelas maka terlihat bahwa orang fasik ini hidupnya tidak sesuai dengan kehendak Allah. Karena itu sebaiknya orang Kristen selalu terapkan manfaat berdoa bagi orang Kristen dan bersekutu dengan Tuhan agar dijauhkan dari orang fasik termasuk memiliki sifat-sifat yang serupa. Sebagai anak Tuhan yang memiliki karakter Ilahi, tentunya hidup yang penuh tuntunan karunia Roh Kudus akan bertolak belakang dengan hidup orang fasik. Sehingga hidup orang percaya dapat menjadi terang dan garam dunia secara optimal.