5 Hukum Judi Menurut Kristen Yang Harus Dihindari

Banyak yang berpikir bahwa judi tidak baik, demikian pula hukum judi menurut Kristen. Dalam firman Tuhan jelas dinyatakan bahwa judi merupakan suatu perbuatan yang tidak berkenan di mata Allah. Sehingga jangan sampai mencoba untuk melakukan judi dan melakukan kesia-siaan yang tidak disukai oleh Allah karena merupakan salah satu contoh kebudayaan yang melanggar firman Tuhan.

Tentunya hal tersebut tidak secara detail dipahami oleh banyak umat Tuhan. Karena itu untuk memberikan gambaran firman Tuhan yang lebih jelas, berikut ini beberapa hukum judi menurut Kristen seperti yang telah dituliskan Allah melalui firmanNya di Alkitab.

1. Hawa Nafsu

Perbuatan judi sebenarnya merupakan tindakan yang mendekati dengan tidak dapat menahan hawa nafsu. Dikatakan demikian karena berjudi membuat orang ketagihan dan membuat orang tidak dapat berhenti melakukannya. Padahal di dalam Alkitab jelas tertulis di Kolose 3:5 “Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala.” Jelas bahwa Allah membenci manusia yang memiliki hawa nafsu dan jauh dari ciri orang bijak menurut Alkitab.

2. Perbuatan Daging

Bermain judi tak beda dengan menuruti perbuatan daging. Karena judi menggambarkan hubungan iman kristen dengan ekonomi, dimana keserakahan, cinta uang dan ingin cepat kaya bukan karakter yang Tuhan inginkan. Oleh sebab itu jelas dikatakan di Alkitab seperti di 1 Timotius 6:10 “Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.”

3. Sia-Sia 

Judi dikatakan juga sebagai perbuatan sia-sia yang tertulis dalam firman Allah. Ingat kata Pengkhotbah 1:2 “Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, kesia-siaan belaka, segala sesuatu adalah sia-sia.” Oleh sebab itu melakukan perbuatan judi juga hal yang sia-sia dan sebaiknya dihindari. Akan lebih baik jika diganti dengan perbuatan positif seperti lebih mendekatkan diri pada Allah dan mempertajam tujuan karunia Roh Kudus. Sehingga dengan demikian hidup yang dijalani akan lebih mendatangkan berkat daripada sekedar menghabiskan waktu untuk melakukan judi. Dengan berjudi setiap hari tentu akan membuang waktu sia-sia dan tidak menghasilkan kebaikan apapun. Lain halnya saat mengisi waktu luang dengan kegiatan lain yang lebih bermanfaat.

4. Dosa

Berjudi sama halnya dengan melakukan perbuatan asal mula dosa menurut Alkitab, karena itu Allah membenci hal tersebut. Seperti yang tertulis dalam Roma 6:23 “Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” Jika berbuat dosa tentunya tidak mendatangkan damai sejahtera. Lain halnya jika berusaha menjauhi dosa.

5. Tidak Menjadi Berkat

Amsal 13:11 “Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.” Berjudi memperoleh kekayaan secara instan, sehingga tidak akan dapat bertahan. Namun berkat Tuhan yang diperoleh dengan jalan yang lebih baik tentu akan bertahan lebih lama dan membawa prinsip kasih tentang Alkitab dalam memperoleh berkat.

Itulah beberapa penjelasan tentang hukum judi menurut Kristen. Sudah jelas bahwa Allah tidak menyukai perbuatan tersebut. Oleh sebab itu sebaiknya hindari berbuat judi di kehidupan. Sebaiknya gunakan waktu luang untuk hal-hal yang lebih berguna, sehingga lebih menyenangkan di mata Allah. Dengan perbuatan yang lebih baik dan dengan manfaat berdoa bagi orang Kristen yang tekun, maka umat Kristen dapat jauh dari perbuatan berjudi.