Dalam keseharian kita sebagai umat Kristen, anda dan saya mungkin sering mendengar istilah ibadah dan kebaktian. Apakah kedua kata itu memiliki makna yang sama? Jika tidak, apa perbedaannya? Pada artikel kali ini tuhanyesus.org akan membahas mengenai makna kata ibadah dan kebaktian, serta perbedaan ibadah dan kebaktian bahan bacaan anda.
- Makna ibadah
Seringkali umat Kristen menganggap jika ibadah berarti pergi ke gereja, hanya itu saja. Memang benar, ketika kita pergi ke gereja, kita melakukan ibadah. Namun apakah hanya itu? Apa sebenarnya makna ibadah?
Ibadah memiliki makna sebagai berikut:
- Sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Tuhan
- Sebagai jawaban atau respon atas kasih yang diberikan Tuhan kepada kita
- Sebagai pujian dan penyembahan kita terhadap Tuhan
- Sebagai pelayanan kita tehadap Tuhan dan sesama, yang dilakukan dengan tulus, ikhlas, dan penuh kasih tak terbatas waktu dan tempat ataupun keadaan.
- Menuruti perintah Tuhan
Secara harafiah, Ibadah berasal dari kata “Abada” dalam bahasa Ibrani yang berarti menyembah; serta kata “Latreia” dalam bahasa Yunani yang berarti pelayanan. Ibadah merupakan ungkapan rasa takut, hormat, syukur, sukacita dan pujian kita kepada Tuhan sebab Allah telah mengasihi, memelihara, dan menyelamatkan kita. Ibadah juga merupakan bentuk ketaatan kita terhadap perintah-Nya.
Dalam Roma 12: 1- 2 disebutkan bahwa ibadah yang sejati adalah mempersembahkan tubuh kita, sebagai persembahan yang hidup, kudus, dan berkenan kepada-Nya. Dalam Kolose 3: 23, makna ibadah lebih diperjelas lagi yaitu sebagai segala sesuatu yang kita lakukan (baik secara jasmani maupun rohani) kepada Tuhan, manusia atau mahluk lainnya untuk kemuliaan Allah.
Tujuan ibadah kristen adalah untuk berjumpa dengan Allah, mendekatkan diri kepada-Nya, mengenal kehendak-Nya, serta agat kita menyadari bahwa kita adalah manusia berdosa, dan Tuhanlah yang menyelamatkan kita karan kasih-Nya kepada kita. Ibadah dapat diwujdkan dengan berbagai macam cara seperti berdoa; membaca firman Tuhan; mengikuti kebaktian, sekolah minggu, retreat, atau perayaan Paskah dan Natal; berbuat baik; bertingkah laku sopan, dan sebagainya.
- Makna Kebaktian
Kebaktian merupakan suatu bentuk pelayanan kita kepada Tuhan, sebagai ungkapan syukur kita kepada-Nya yang kita lakukan dengan rasa tulus, ikhlas, serta kasih kepada Allah dan sesama. Kebaktian dilakukan pada tempat dan waktu tertentu, dilaksanakan dengan khidmat, dan dipimpin oleh Majelis yang terdiri dari Penatua dan Diaken. Dalam kebaktian, terdapat unsur-unsur liturgi yang tersusun rapi namun tidak mengikat.
Terdapat berbagai bentuk kebaktian yang dapat kita lakukan sebagai umat Allah, yaitu kebaktian hari minggu yang biasa kita ikuti pada setiap hari minggu; kebaktian remaja yang merupakan kebaktian khusus untuk anak remaja, kebaktian Paskah yang dilakukan untuk merayakan Paskah; atau juga kebaktian Natal yang dilakukan untuk merayakan Natal.
- Perbedaan Makna Ibadah dan Kebaktian
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, meskipun sama-sama merupakan ungkapan rasa syukur serta kagih kita kepada Tuhan; namun ibadah dan kebaktian memiliki makna yang berbeda. Berikut ini beberapa perbedaan ibadah dan kebaktian:
- Ibadah tidak dibatasi tempat, waktu, ataupun keadaan; sedangkan Kebaktian sudah ditentukan/ dijadwalkan terlebih dahulu waktu serta tempatnya.
- Ibadah tidak selalu mengandung unsur liturgis, sedangkan dalam kebaktian selalu ada unsur liturgis yang tersusun namun tidak mengikat (baca juga: pengertian liturgi dalam gereja).
- Kebaktian minimal terdiri dari 2 orang dan dipimpin oleh Majelis yang terdiri dari Penatua dan Diaken; sedang ibadah bisa saja dilakukan sendiri, misalnya ketika melakukan doa pribadi (baca juga: manfaat berdoa bagi orang kristen).
- Kebaktian merupakan bagian dari ibadah.
Demikian beberapa ulasan tentang adanya bedanya ibadah dan juga kebaktian yang bisa anda ketahui, dalam ajaran agama Kristen yang bisa anda bedakan.